Selasa, 12 Maret 2013

"Starry Night" by : Van Gogh



    Pertama kali gue lihat lukisan ini, yang terlintas dalam benak gue adalah bagaimana perasaan si pelukis pada saat itu, sehingga dia dapat melukis ketenangan seperti ini. Yang gue rasain saat melihat lukisan ini ada semacam emosi yang besar di balik ketenangan malam itu. Gue merasa jiwa gue menyatu dengan lukisan ini. Tapi gue lebih takjub lagi setelah tahu kalau Vincent Willem Van Gogh (30 Maret 1853 – 20 Juli 1890) melukis lukisan ini saat dia sedang berada di sebuah rumah sakit jiwa di Saint Rémy de Provence pada bulan Juni tahun 1889.Memang Beberapa lukisan Vincent van Gogh berisi gambar-gambar misterius yang mungkin menggambarkan kerumitan otaknya.

    
    Satu hal lagi keistimewaan dari lukisan van Gogh yang disimpan di Museum of Modern Art, New York ini mengandung gambar pusaran angin yang secara matematis sesuai dengan skala Kolmogrov. Lukisan tersebut menggambarkan pusaran angin yang secara matematis sangat mirip dengan pola pusaran air sebenarnya atau turbulensi udara yang terbentuk di belakang mesin pesawat yang membelah udara.



  
   Bahkan lukisan ini sampai di tuangkan dalam sebuah lagu yang berjudul "Stary Stary Night". Menurut pencipta lagu McLean, “Starry, Starry Night”, adalah hampir mustahil untuk menjauhkan diri daripada lukisan yang amat mengagumkan ini.Mungkin kita bertanya-tanya kenapa lukisan ini dikatakan sangat terkenal dan apakah ciri-cirinya yang menyebabkan ia semakin popular. Sebenarnya terdapat beberapa aspek utama dan kelompok yang melihat karya ini dan setiap faktor yang dijelaskan oleh setiap individu adalah secara berbeda - beda.  




 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar